Selasa, 06 Desember 2011

Printer


pengertian printer, Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
berikut ini penjelasan lebih lengkap mengenai ketiga jenis printer tersebut.
Jenis Printer Dot Matrik
jenis printer dot metrix
jenis printer Dot Metrik merupakan printer yang metode pencetakannya menggunakan pita. Cetakan yang dihasilkan terlihat seperti titik titik yang saling mengubungkan satu dengan yang lainnya, sehingga hasil cetakan kurang halus dan juga kurang bagus. menurut sejarahnya jenis printer dot metrix ini pada awalnya menggunakan 9 Pin yang artinya dalam satu huruf akan dicetak dengan kombinasi dari 9 titik, kemudian semakin berkembang menjadi 24 pin dan tentunya dengan begitu hasil cetakan akan lebih halus. produsen printer jenis dot metrix yang cukup terkenal adalah Epson, dengan produknya Epson LX – 300, espson LX 800 dan lain-lain.
Jenis Ink Jet
jenis printer ink jet
Jenis printer Ink jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya menggunakan tinta cair. hasil cetak yang dihasilan oleh jenis printer Ink jet lebih bagus dan halus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix, jenis printer ink jet ini juga bisa menghasilan hasil cetakan warna.
Pada printer jenis Ink jet menggunakan teknologi dor on demand, yaitu dengan cara menyemprotkan titik titik kecil tinta pada kertas melalui nozzle atau lubang pipa yang sangat kecil. teknologi lainnya yang dikembangkan oleh produsen printer seperti Canon dan HP dengan menggunakan panas. panas tersebut dapat membuat gelembung-gelembung tinta sehingga jika semakin panas akan semakin menekan tinta ke nozzle yang ditentukan dan tercetak pada kertas. karena menggunakan tinta cairan hasil cetaknya menunggu beberapa detik agar bisa kering. jenis printer ink jet ini penempatan dan pengisian tintanya bisa dimodifikasi dengan teknik infus, yaitu dengan menambahkan tabung tinta khusus pada bagian luar printer dan disambung dengan selang kecil untuk dihubungkan pada bagian pencetak di mesin printer.
Jenis Laser Jet
jenis printer laset jet
Jenis printer laset jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya tinta bubuk atau yang biasa disebut toner dengan menggunakan perangkat infra merah. selain hasil cetak yang lebih bagus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix maupun ink jet, printer laser jet juga memiliki kecepatan pencetakan yang tinggi dan hasil cetaknya pun juga lebih cepat kering seperti pada hasil ceta pada mesin photo copy.


1.  Dot Matrix Printers, yang bekerja dengan cara hentakan. Jenis printer ini sebenarnya menghentakkan tinta diatas karbon untuk membentuk karakter dikertas. Printer ini banyak digunakan untuk mencetak slip gaji dan wartel.
- Cara kerjanya yaitu :
Didalam kepala printer (printhead) berisi beberapa pin yang bergerak
dari kiri ke kanan kertas dalam satu baris untuk waktu tertentu.
Semakin banyak pin yang terdapat pada kepala printer maka hasil
cetakan semakin bagus yang diberinama Near Letter Quality (NLQ).
Adapun jumlah pin yang terdapat pada dot matrix, yaitu : 9-pin, 24-
pin, 48-pin. Kecepatan untuk dot matrix printer dalam pencetakan
disebut characters per second (cps).

2.  Inkjet Printers. Jenis printer ini sering digunakan untuk pencetakan
dalam jumlah yang sedikit  dan tidak mengutamakan kecepatan,
seperti mencetak surat di perkantoran dan di rumah.

- cara kerjanya yaitu :
menyemprotkan cairan tinta ke
kertas. Printhead printer inkjet diberi nama piezoelectric printheads.
Kualitas hasil printer diukur dengan dots per inch (dpi) dan
kecepatan mencetaknya diukur dengan pages per minute (ppm)
3.  Laser Printers, ialah jenis printer yang menghasilkan cetakan yang
baik dengan kecepatan tinggi. Printer ini didesain untuk memberikan
hasil yang bagus dalam pencetakan grafik dan photo.

– Printer laser mempunyai 6 (enam) langkah proses kerja, yaitu :
a. Cleaning, yaitu : Ketika tulisan telah dicetak keatas kertas dan drum terangkat keatas untuk membersihkan toner yang tersisa dari drum
b. Conditioning, yaitu : Membersihkan tulisan yang tersembunyi dari drum untuk menerima tulisan berikutnya
c.  Writing, yaitu : menulis tulisan dari drum ke kertas menggunakan sinar laser
d.  Developing, yaitu : meletakkan tulisan tersembunyi ke dalam drum
e. Transferring, yaitu : menempelkan toner kedalam tulisan tersembunyi dalam drum untuk dikirim ke kertas.
f.  Fusing, yaitu : untuk memanasi toner yang diletakkan pada kertas agar melekat  dengan kuat.
1.    Printer Jenis  InkJet
Printer jenis ini menggunakan tinta untuk mencetak dengan kualitas hasil cetakannya rata-rata cukup bagus tergantung merek dan tipe printer. Printer inkjet ini umumnya menggunakan tinta jenis dye yang merupakan jenis tinta dengan kelebihan hasil cetakan warna yang sempurna tetapi cepat luntur dan kurang tahan terhadap perubahan cuaca . Jenis tinta lainnya adalah tinta pigmen yang mempunyai karakteristik tidak cepat luntur, tidak cepat memudar apabila terkena matahari, waktu pengeringan tinta pada media cetak lebih cepat dibandingkan dengan tinta dye namun hasil cetakan warna tidak sebagus tinta dye. Gambar dibawah adalah printer jenis inkjet yang cukup populer (setidaknya yang pernah saya pake Mengenal Jenis Jenis Printer Image)Mengenal Jenis Jenis Printer ImageMenurut pengamatan penulis printer jenis inkjet merupakan jenis printer yang paling banyak digunakan di masyarakat hal ini kemungkinan besar disebabkan harga printer inkjet yang relative lebih murah yaitu mulai dari sekitar Rp 400.000.  Jenis Printer All In One dan Printer Inpus merupakan jenis printer inkjet yang lagi popular saat ini. Dengan printer all in one ini kita bisa mendapatkan fasilitas tambahan yaitu scanner dan fotocopy selain fasilitas printer.
Sedangkan untuk printer inpus biasanya digunakan oleh warnet atau rental komputer dengan pertimbangan printer jenis ini lebih ekonomis dari segi pemakaian tintanya sehingga biaya cetak menjadi lebih murah, terlebih lagi saat ini perusaan Epson telah mengeluarkan tipe Epson L100 dan Epson L200 yang merupakan tinta inpus dengan tinta original pertama di Indonesia.
2.    Printer Jenis Laser Jet
Printer laser adalah printer dengan bahan baku tinta berupa serbuk atau toner. Cara kerjanya yang mirip dengan mesin fotokopi  sehingga menjadikan printer ini mempunyai kelebihan dalam hal kecepatan mencetak dokumen yang lebih cepat bila dibandingkan dengan jenis printer lainnya selain itu kualitas hasil cetakannya juga sangat bagus dan tinta lebih cepat kering bila dibandingkan dengan printer inkjet.
Mengenal Jenis Jenis Printer ImageGambar disamping adalah salah satu contoh printer laser yang pernah saya pake (cuma pake doang ya, bukan punya sendiri..) yaitu Printer HP2605dn. Dari pengalaman printer laser ini lumayan awet, terbukti printer yang dibeli sekitar 3 tahun yang lalu ini masih saya pake bersama 20-an user lain dan masih tetep OK.
Satu kekurangan Printer Laser adalah harganya yang reltif lebih mahal bila dibandingkan dengan printer inkjet sehingga printer Laser umumnya hanya dipakai oleh instansi atau perkantoran saja.
3.    Printer Jenis Dot Matrik
Printer Dot-Matrix adalah jenis printer yang resolusi cetaknya masih sangat rendah hal ini disebabkan karena print head printer jenis ini terdiri dari jarum-jarum yang tersusun (sekitar 9-24 pin), nantinya jarum-jarum ini akan “memukul” pita (printer ribbon) sehingga membentuk sebuah karakter pada kertas. Printer jenis dot matrik memiliki kelebihan dari segi harga pita printer yang murah, awet digunakan terbukti dari beberapa printer dot matrik yang pernah saya temui sudah berumur diatas 8 tahun dan printer jenis ini bisa digunakan untuk mencetak kertas rangkap atau continuous form.
Mengenal Jenis Jenis Printer ImageDisamping kelebihan diatas Printer jenis dot matrik mempunyai kekurangan dalam hal kualitas cetakan yang tidak sebagus printer inkjet dan laserjet, printer jenis ini hanya cocok untuk mencetak dokumen berupa tulisan saja dan umumnya printer dot matrik hanya mempunyai satu warna, yaitu warna hitam. Ketika sedang mencetak, printer jenis ini mengeluarkan suara yang cukup keras yang ditimbulkan dari pergerakkan mekanik dan head printernya. Selain itu meskipun harga pita printernya cukup murah, harga printernya sendiri relatif mahal bila dibandingkan  dengan printer jenis inkjet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar